Dispersip Tingkatkam Perluasan Khasanah Arsip

Dispersip Tingkatkam Perluasan Khasanah Arsip - Hallo sahabat Sindonews, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Dispersip Tingkatkam Perluasan Khasanah Arsip, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Berita, Artikel Berita dini hari, Artikel Berita hangat, Artikel Berita harga, Artikel Berita hari ini, Artikel Berita islam, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita kemarin, Artikel Berita malam ini, Artikel Berita politik, Artikel Berita terbaru, Artikel Berita war, Artikel ini Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Dispersip Tingkatkam Perluasan Khasanah Arsip
link : Dispersip Tingkatkam Perluasan Khasanah Arsip

Baca juga


Dispersip Tingkatkam Perluasan Khasanah Arsip

Penulis : Dimaz Akbar


Probolinggo,KraksaanOnline.com Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kabupaten Probolinggo berupaya melakukan peningkatan perluasan khasanah arsip (akuisisi arsip). Kegiatan ini dilakukan dalam wujud wawancara sejarah lisan mantan Bupati Probolinggo. Tahun ini, fokusnya kepada mantan Bupati Probolinggo dua periode 2003-2008 dan 2008-2013 Drs. H. Hasan Aminuddin, M.Si.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dispersip Kabupaten Probolinggo Raharjo melalui Kepala Bidang Arsip Chrisna Wahyuningsih. “Kegiatan ini dilakukan karena pada tahun 2016 lalu, ANRI mengadakan Lembaga Kearsipan Daerah (LKD) tingkat nasional. Dari situ diketahui bahwa kita tidak memiliki salah satu kriteria berupa wawancara sejarah lisan salah satu tokoh, “katanya.
Menurut Chrisna, pembuatan wawancara sejarah lisan mantan Bupati Probolinggo ini didasarkan pada Peraturan Daerah (Perda) Nomor 9 tahun 2015 Tentang Penyelenggaraan Kearsipan. “Nantinya hasil wawancara sejarah lisan ini menjadi arsip statis yang memiliki nilai guna kesejarahan,
“jelasnya.
Untuk membuat wawancara sejarah lisan mantan Bupati Probolinggo ini, Dispersip Kabupaten Probolinggo sudah membentuk tim yang beranggotakan Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian, Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud), Bagian Hukum serta Bagian Humas, Protokol dan Rumah Tangga.
“Pasca wawancara, nantinya akan dibuat sinopsis (ikhtisar/ringkasan) sekaligus dibuatkan transkripsinya. Semua hasil wawancara akan ditulis apa adanya sebagai bentuk pengalihan tutur dalam bentuk suara ke dalam tulisan, “terangnya.
Chrisna menerangkan, transkripsi dilakukan agar lebih mudah dan cepat digunakan oleh peneliti. “Tidak semua hasil rekaman jelas suaranya, tetapi dengan mendengarkan yang tidak kelas bisa dimengerti melalui tulisan, “tegasnya.
Lebih lanjut Chrisna menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meneliti, mempelajari dan mengkaji sejarah. Sebab mempelajari sejarah ini menarik dan menjadi pengalaman yang berharga untuk menambah khasanah ke masa depan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara agar anak cucu mengerti tentang sejarah bangsanya.
“Melalui kegiatan ini kami berharap agar bisa menjadi barang berharga bagi anak cucu untuk memahami sejarah mantan Bupati Probolinggo Drs. H. Hasan Aminuddin, M.Si sebagai Bapak Pembangunan yang mampu membawa perubahan di Kabupaten Probolinggo, "harapnya. (maz)


Demikianlah Artikel Dispersip Tingkatkam Perluasan Khasanah Arsip

Sekianlah artikel Dispersip Tingkatkam Perluasan Khasanah Arsip kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Dispersip Tingkatkam Perluasan Khasanah Arsip dengan alamat link https://siindonews.blogspot.com/2017/09/dispersip-tingkatkam-perluasan-khasanah.html

Related Posts :