Judul : Sekda ; di Ubung, Bendungan dan Insentif Pekasih Solusi Kendala Air Pertanian
link : Sekda ; di Ubung, Bendungan dan Insentif Pekasih Solusi Kendala Air Pertanian
Sekda ; di Ubung, Bendungan dan Insentif Pekasih Solusi Kendala Air Pertanian
Lombok Tengah, SN - Dusun Bagek Nunggal desa Ubung kecamatan Jonggat adalah Desa yang dikunjungi Sekda Lombok Tengah DR. H.Nursiah Jumat 21/8.
Seperti biasa kedatangan jebolan STPDN program Doktor itu untuk bersilaturahmi sekaligus menyerap harapan masyarakat untuk dimasukkan dalam program perencanaan pembangunan kedepannya.
Dalam pertemuan yang dihadiri ratusan warga masyarakat Dusun Bagek Nunggal Desa Ubung Kecamatan Jonggat itu,
Seperti biasa kedatangan jebolan STPDN program Doktor itu untuk bersilaturahmi sekaligus menyerap harapan masyarakat untuk dimasukkan dalam program perencanaan pembangunan kedepannya.
Dalam pertemuan yang dihadiri ratusan warga masyarakat Dusun Bagek Nunggal Desa Ubung Kecamatan Jonggat itu,
masyarakat berharap agar Bantuan Program terkait kesejahteraan masyarakat melalui bantuan modal usaha. Disamping itu Kendala air, saluran irigasi, untuk pertanian masih menjadi persoalan yang belum tuntas. Sejalan dengan persoalan kekeringan, kesejahteraan pekasih (juru air) juga perlu diperhatikan. Bantuan insentive marbot dan persoalan lainnya.
Sementara itu menanggapi banyaknya masukan dari masyarakat, Sekda menegaskan pembangunan Bendungan atau memperbanyak Embung rakyat dan memanfaatkan sumber mata air secara maksimal menjadi solusi dalam rangka mengatasi kendala air pertanian di desa Ubung. Hal itu dimaksudkan agar petani mampu meningkatan hasil pertanian dan peternakan supaya dapat mendongkrak prekonomian berbasis kemasyarakatan.
Terkait dengan insentif Pekasih, Pemda Loteng sendiri sudah memikirkan hal itu namun dasar hukum untuk pemberian insentif belum ada karena itu Pekasih untuk kedepan nya, menentukan tugas dan tanggung jawab supaya ada dasar hukum untuk pemberian insentive. "Seperti halnya Marbot, Kedepan kita juga pikirkan pemberian insentif bagi Pekasih, sedang kita cari formulanya supaya kita tidak salah nanti" ungkapnya.
Sementara itu menanggapi banyaknya masukan dari masyarakat, Sekda menegaskan pembangunan Bendungan atau memperbanyak Embung rakyat dan memanfaatkan sumber mata air secara maksimal menjadi solusi dalam rangka mengatasi kendala air pertanian di desa Ubung. Hal itu dimaksudkan agar petani mampu meningkatan hasil pertanian dan peternakan supaya dapat mendongkrak prekonomian berbasis kemasyarakatan.
Terkait dengan insentif Pekasih, Pemda Loteng sendiri sudah memikirkan hal itu namun dasar hukum untuk pemberian insentif belum ada karena itu Pekasih untuk kedepan nya, menentukan tugas dan tanggung jawab supaya ada dasar hukum untuk pemberian insentive. "Seperti halnya Marbot, Kedepan kita juga pikirkan pemberian insentif bagi Pekasih, sedang kita cari formulanya supaya kita tidak salah nanti" ungkapnya.
Demikianlah Artikel Sekda ; di Ubung, Bendungan dan Insentif Pekasih Solusi Kendala Air Pertanian
Sekianlah artikel Sekda ; di Ubung, Bendungan dan Insentif Pekasih Solusi Kendala Air Pertanian kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Sekda ; di Ubung, Bendungan dan Insentif Pekasih Solusi Kendala Air Pertanian dengan alamat link https://siindonews.blogspot.com/2020/08/sekda-di-ubung-bendungan-dan-insentif.html
