Judul : Sejumlah Kawasan di SBT Diterjang Erosi dan Abrasi
link : Sejumlah Kawasan di SBT Diterjang Erosi dan Abrasi
Sejumlah Kawasan di SBT Diterjang Erosi dan Abrasi
AMBON - BERITA MALUKU. Hujan lebat disertai gelombang yang tinggi akhir-akhir ini mengakibatkan sejumlah kawasan di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) terjadi erosi dan abrasi hingga pemukiman warga, termasuk tempat pemakaman umum.
Menyikpai hal dimaksud, Anggota DPRD Provinsi Alimudin Kolatlena berharap adanya perhatian serius dari pemerintah daerah
"Yang diperlukan saat ini pembangunan talud di beberapa tempat di kecamatan siwalalat dan werinama, sehingga erosi dan abrasi tidak melebar luas," ujar Kolatlena kepada wartawan di baileo rakyat Karang Panjang Ambon, Senin (24/05/2021).
Hal lain yang ditemukan dalam masa reses, kata Alimudin tiga jembatan penghubung SBT-Maluku Tengah di Werinama-Siwalalat, yaitu jembatan Masiwang, Waipulu dan Waitusa hingga kini belum selesai dikerjakan BPJN XVI Maluku-Maluku Utara. Sehingga mau tidak mau masyarakat harus melintasi sungai di musim hujan saat ini.
"Kemarin teman-teman sudah konfirmasi langsung dan kita sudah memberikan penjelasan memang flouw-up teman-teman di kabupaten sehingga sudah ada jawaban oleh pihak Balai," ucapnya.
Untuk itu, dirinya berharap pihak balai untuk secapat mungkin menyelesaikan pekerjan dimaksud, sehingga aktifitas masyarakat bisa berjalan dengan baik. "Perlu diselesaikan secepatnya jangan sampai masyarakat menjadi korban," tambahnya.
Demikianlah Artikel Sejumlah Kawasan di SBT Diterjang Erosi dan Abrasi
Anda sekarang membaca artikel Sejumlah Kawasan di SBT Diterjang Erosi dan Abrasi dengan alamat link https://siindonews.blogspot.com/2021/05/sejumlah-kawasan-di-sbt-diterjang-erosi.html
Related Posts :
Bupati Pimpin Apel Hari Pahlawan, Wabup Tabur Bunga
Pembukaan Pendaftaran CPNS di Maluku Diundur 15 November
Selang: 50 Persen ASN Pemprov Maluku Belum Memahami Tupoksinya
Advokat Dr. TP. Jose Silitonga SH MH Gugat Kliennya Ny. Grace Loekman, Karena Ingkar Janji Terkaitt Jasa Hukum 35 Perkara
Serahkan 4.000 Anakan Cabe, Selang Harap ASN Harus Menjadi Agen Perubahan
