Judul : Dua Ruas Jalan Strategis Nasional Tidak Pernah Diperhatikan, Pemda Maluku Terkesan Lepas Tangan
link : Dua Ruas Jalan Strategis Nasional Tidak Pernah Diperhatikan, Pemda Maluku Terkesan Lepas Tangan
Dua Ruas Jalan Strategis Nasional Tidak Pernah Diperhatikan, Pemda Maluku Terkesan Lepas Tangan
 |
| Ilustrasi Jalan |
AMBON - BERITA MALUKU. Pemerintah Daerah Provinsi Maluku terkesan lepas tangan dalam penanganan pekerjaan sejumlah ruas jalan.
Dari 765 Km panjang ruas jalan nasional, 160 Kilometer (Km) diantaranya, merupakan jalan strategis nasional, yaitu Bula-Airnanang, dan Tamilouw-Werinama, yang sudah ditangani Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) XII Maluku Maluku Utara.
Namun sayangnya, sampai saat ini, kondisi jalan tersebut cukup memprihantikan, dikarenakan tidak dirawat dengan baik oleh Pemerintah Daerah Provinsi Maluku.
Untuk itu, BPJN XII Maluku - Maluku Utara, meminta kepada Pemda Provinsi Maluku untuk memberikan perhatian serius terkait hal ini, dalam hal pemeliharaan.
Hal ini disampaikan Berty, Kepala Satker (PJN) II meliputi Kabupaten Maluku Tengah dan SBT, Selasa (26/10).
Dikatakan, sesuai aturan BPJM XII selaku pelaksanaan pekerjaan fisik, tapi proses pemeliharaan dilakukan oleh pemda sesuai nomenklatur.
Namun kenyataan di lapangan, menurutnya, aset yang sudah dikerjakan, tapi tidak dirawat.
"Kita mau merawat tapi tidak ada aturan yang mengikat. Sehingga hal ini juga menjadi satu perhatian. Dalam kunjungan pak Gubernur kondisi jalan tidak terawat. Memang kondisinya seperti itu kita tidak merawatnya, kita membangun, dan dikembalikan ke pemda untuk merawat, namun kenyataannya tidak," tuturnya.
Untuk itu, ia berharap hal ini menjadi perhatian serius dari Pemda, agar kondisi jalan yang sudah dikerjakan tetap terawat dengan baik.
Demikianlah Artikel Dua Ruas Jalan Strategis Nasional Tidak Pernah Diperhatikan, Pemda Maluku Terkesan Lepas Tangan
Anda sekarang membaca artikel Dua Ruas Jalan Strategis Nasional Tidak Pernah Diperhatikan, Pemda Maluku Terkesan Lepas Tangan dengan alamat link https://siindonews.blogspot.com/2020/10/dua-ruas-jalan-strategis-nasional-tidak.html
