Judul : Dirut RSUD Bitung Bantah Usir Pasien
link : Dirut RSUD Bitung Bantah Usir Pasien
Dirut RSUD Bitung Bantah Usir Pasien
pihaknya melentarkan pasien bahkan mengusir.
"Hal tersebut tidak benar,"kata Pitter, Rabu (23/3/2018) melalui pesan WA.
Dirinya mengakui masih banyak pekerjaan di RS perlu dibenahi. Namun banyak juga upaya-upaya kekurangan dibenahi pihaknya.Tapi untuk mengusir pasien itu hal yang tidak wajar.
"Tapi sangat tidak mungkin ada petugas yang mengusir pasien dengan alasan status pasien adalah pasien BPJS pemerintah dan bukan BPJS mandiri,"jelasnya.
Luwingkewas, menambahkan
artinya di RS dokter dan perawat melayani pasien pasti tidak akan membeda-bedakan karena mereka tidak tahu menau apakah pasien itu punya BPJS atau tidak.
"Namun yang paling utama disini pihaknya melayani pasien yang membutuhkan pertolongan,"tandas Lumingkewas Wakil Sekretaris PKB Sinode GMIM yang baru terpilih. (Rego)
"Hal tersebut tidak benar,"kata Pitter, Rabu (23/3/2018) melalui pesan WA.
Dirinya mengakui masih banyak pekerjaan di RS perlu dibenahi. Namun banyak juga upaya-upaya kekurangan dibenahi pihaknya.Tapi untuk mengusir pasien itu hal yang tidak wajar.
"Tapi sangat tidak mungkin ada petugas yang mengusir pasien dengan alasan status pasien adalah pasien BPJS pemerintah dan bukan BPJS mandiri,"jelasnya.
Luwingkewas, menambahkan
artinya di RS dokter dan perawat melayani pasien pasti tidak akan membeda-bedakan karena mereka tidak tahu menau apakah pasien itu punya BPJS atau tidak.
"Namun yang paling utama disini pihaknya melayani pasien yang membutuhkan pertolongan,"tandas Lumingkewas Wakil Sekretaris PKB Sinode GMIM yang baru terpilih. (Rego)
Demikianlah Artikel Dirut RSUD Bitung Bantah Usir Pasien
Sekianlah artikel Dirut RSUD Bitung Bantah Usir Pasien kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Dirut RSUD Bitung Bantah Usir Pasien dengan alamat link https://siindonews.blogspot.com/2018/03/dirut-rsud-bitung-bantah-usir-pasien.html