Perceraian di Ternate Didominasi Akibat Adanya Orang Ketiga

Perceraian di Ternate Didominasi Akibat Adanya Orang Ketiga - Hallo sahabat Sindonews, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Perceraian di Ternate Didominasi Akibat Adanya Orang Ketiga, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Berita, Artikel Berita dini hari, Artikel Berita hangat, Artikel Berita harga, Artikel Berita hari ini, Artikel Berita islam, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita kemarin, Artikel Berita malam ini, Artikel Berita politik, Artikel Berita terbaru, Artikel Berita war, Artikel ini Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Perceraian di Ternate Didominasi Akibat Adanya Orang Ketiga
link : Perceraian di Ternate Didominasi Akibat Adanya Orang Ketiga

Baca juga


Perceraian di Ternate Didominasi Akibat Adanya Orang Ketiga

BERITA MALUKU. Pengadilan Agama Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara menyatakan perkara yang diterima sepanjang Januari sampai dengan Agustus 2017 didominasi perceraian akibat adanya orang ketiga.

Panitera Pengadilan Agama (PA) Ternate Irsan Alham Gafur, di Ternate, Senin (14/8/2017), menyebutkan perkara yang masuk ke PA Ternate tiap tahun terus meningkat, yaitu tahun 2016 sebanyak 744 perkara yang ditangani masih didominasi perkara perceraian, sedangkan tahun 2017 terhitung sejak bulan Januari hingga 10 Agustus 2017 sebanyak 541 perkara yang
masuk.

"Angka perceraian di Kota Ternate masih tergolong tinggi, bahkan cenderung mengalami kenaikan setiap tahunnya," kata Irsan.

Menurut dia, rata-rata perkara perceraian yang ditangani pihaknya disebabkan oleh masalah adanya orang ketiga alias perselingkuhan.

"Ada berbagai alasan perceraian yaitu persoalan pertengkaran, masalah kecemburuan, ketidakharmonisan, masalah penganiayaan. Tetapi yang paling mendominasi adalah gangguan orang ketiga," kata Irsan lagi.

Sedangkan rata-rata usia penggugat cerai, Isran menyatakan kebanyakan pasangan masih dalam usia produktif, karena rata-rata yang bercerai masih dalam usia produktif 20 sampai 40 tahun.

Menurut Irsan, faktor tinggi angka perceraian saat ini juga lantaran gaya hidup, dengan kasus perselingkuhan sebagai penyebabnya seringkali dimulai melalui hubungan di media sosial.

"Sekarang, orang bisa lebih mudah membangun komunikasi dengan orang di luar rumah melalui smartphone, di sinilah sering terjadi perselingkungan hingga berakibat pada perceraian," ujarnya pula.


Demikianlah Artikel Perceraian di Ternate Didominasi Akibat Adanya Orang Ketiga

Sekianlah artikel Perceraian di Ternate Didominasi Akibat Adanya Orang Ketiga kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Perceraian di Ternate Didominasi Akibat Adanya Orang Ketiga dengan alamat link https://siindonews.blogspot.com/2017/08/perceraian-di-ternate-didominasi-akibat.html

Related Posts :