Enam Negara Kumpul di Sulut Bahas Penanganan Teroris

Enam Negara Kumpul di Sulut Bahas Penanganan Teroris - Hallo sahabat Sindonews, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Enam Negara Kumpul di Sulut Bahas Penanganan Teroris, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Berita, Artikel Berita dini hari, Artikel Berita hangat, Artikel Berita harga, Artikel Berita hari ini, Artikel Berita islam, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita kemarin, Artikel Berita malam ini, Artikel Berita politik, Artikel Berita terbaru, Artikel Berita war, Artikel ini Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Enam Negara Kumpul di Sulut Bahas Penanganan Teroris
link : Enam Negara Kumpul di Sulut Bahas Penanganan Teroris

Baca juga


Enam Negara Kumpul di Sulut Bahas Penanganan Teroris

SULUT,Elnusanews - Letak geografis Sulut yang berbatasan dengan negara tetangga Philipina, membuat pemerintah pusat memberikan perhatian serius. Khusus dalam mengantisipasi kelompok teroris yang semakin tersudut akibat gempuran pemerintah Philipina di Marawi serta isu global penanganan teroris, Sulut dipercaya menjadi tuan rumah Sub Regional Meeting on Foreign Terrorist Fighters and Cross Border Terrorism (SRM FTF-CBT) yang akan dimulai Sabtu (29/07/2017).
"Secara umum rapat ini untuk membicarakan isu global tentang penanganan teroris di dunia. Namun secara khusus wilayah daerah kita yang berada di perbatasan dengan negara tetangga Philipina, yang menjadi basis kelompok teroris, membuat pemerintah pusat memberikan perhatian khusus untuk penanganan di wilayah perbatasan," jelas Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE usai mengikuti Gala Dinner bersama peserta rapat termasuk para delagasi dari negara asing.
"Pelaksanaan rapat ini mengindikasikan bahwa negara kita, termasuk warga Sulut harus tetap waspada di wilayah perbatasan, apalagi pada konflik di Marawi kelompok teroris mulai tersudut oleh gempuran militer Philipina, dan ini menjadi tanggung jawab kita bersama, termasuk mensukseskan kegiatan rapat penanganan teroris ini," imbau Gubernur.
Namun begitu Gubernur juga berharap pertemuan ini akan ikut berdampak pada sektor pariwisata Sulut, yang sedang mendapat perhatian dari turis asing, terlebih di Asia Timur. "Menjadi tuan rumah konferensi level dunia ini, secara tak langsung bisa berdampak pada promosi pariwisata Sulut, pada para peserta," tutup Gubernur yang punya hobi unik bertani ini.
Kegiatan yang merupakan acara dari Pemerintah RI, khususnya Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI (Kemenko Polhukam) dihadiri peserta enam negara, yaitu New Zealand, Australia, Brunei Darusalam, Malaysia, Philipina, Thailand dan tuan rumah Indonesia.
Hadir pada acara ini Wakil Perdana Menteri Malaysia Ahmad Zahid Hamidi, sejumlah Dubes serta delegasi dari enam negara peserta. Pun sejumlah pejabat penting tanah air, diantaranya Menko Polhukam RI Jenderal (Purn) TNI Wiranto, Menlu RI Retno Mursadi, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dan Menkum HAM RI Yasona Laoly.
Sebelumnya, telah dilaksanakan Rapat Koordinasi Final dalam rangka persiapan pelaksanaan SRM FTF-CBT di Hotel Four Foint Manado pada Jumat pagi. Agenda itu untuk mempersiapkan penyelenggaraan SRM TFT-CBT yang dipimpin langsung Menkopolhukam RI, Wiranto. Rapat persiapan itu turut dihadiri Kapolda Irjen Pol Bambang Waskito, Sekdaprov Edwin Silangen, SE, MS, Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Drs. John Palandung, M.Si, Kepala Biro Umum, Clay June Dondokambey, S.STP, M.AP, Kasdam XIII Merdeka, Brigjen TNI Santos Gunawan Matondang dan pejabat dari Kemenko Polhukam.


(ROKER)


Demikianlah Artikel Enam Negara Kumpul di Sulut Bahas Penanganan Teroris

Sekianlah artikel Enam Negara Kumpul di Sulut Bahas Penanganan Teroris kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Enam Negara Kumpul di Sulut Bahas Penanganan Teroris dengan alamat link https://siindonews.blogspot.com/2017/07/enam-negara-kumpul-di-sulut-bahas.html