Judul : Kisah Sariah, Pengasuh Guntur Soekarnoputra Semasa Kecil
link : Kisah Sariah, Pengasuh Guntur Soekarnoputra Semasa Kecil
Kisah Sariah, Pengasuh Guntur Soekarnoputra Semasa Kecil
Kisah Sariah, Pengasuh Guntur Soekarnoputra Semasa Kecil
BERITAHANGAT5 - Sariah, penduduk Lingkungan Bahari, Kelurahan Brandan Timur, Kecamatan Babalan, menyimpan cerita dulu sebagai pegasuh Guntur Soekarno Putra.
Dia mengaku sangat kangen dengan Guntur sang anak sulung Presiden ke-1 Republik Indonesia Sukarno.
Kepada warga sekitar rumahnya, Sariah mengaku pernah tinggal di dalam Istana Bogor sebagai tukang masak dan pengasuh Guntur.
"Guntur sangat mengenang di hati saya, karena dari sejak kecil saya sudah menjadi pengasuhnya. Saya ingat sekali memandikan Guntur atau menyuapi Guntur sewaktu ia kecil saat dia hendak makan," kenangan wanita kelahiran 1906 ini.
Sariah mengatakan, sewaktu ia pergi meninggalkan dan tak bekerja di istana bogor lagi, Guntur sudah lajang. "Banyak kenangan yg ia lewati bersama Guntur," ujar dia.
Saking rindunya kepada Guntur, ia berjanji akan berjoget di hadapan Guntur kalau mereka bertemu kembali.
"Saya pengen berjoget / menari di hadapan Guntur," ucap dia.
Sariah adalah seorang mantan istri Tahmit Subroto, prajurit Kesatuan Baret Merah Resimen Para Komando Angkatan Darat bagian Logistik yg bertugas di Istana Bogor.
Pendaftaran Resmi Sakuratoto1 dan Sakuratoto2 bisa di klik gambar di bawah ini :
font-size: 14px; text-align: center;">Pendaftaran Sakuratoto.com : KLIK DISINI
Atau juga bisa klik gambar di bawah ini :
Pendaftaran Sakuratoto2.com : KLIK DISINI
Atau juga bisa klik gambar di bawah ini :
Demikianlah Artikel Kisah Sariah, Pengasuh Guntur Soekarnoputra Semasa Kecil
Sekianlah artikel Kisah Sariah, Pengasuh Guntur Soekarnoputra Semasa Kecil kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Kisah Sariah, Pengasuh Guntur Soekarnoputra Semasa Kecil dengan alamat link https://siindonews.blogspot.com/2017/03/kisah-sariah-pengasuh-guntur.html
