- Hallo sahabat Sindonews, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Berita, Artikel Berita dini hari, Artikel Berita hangat, Artikel Berita harga, Artikel Berita hari ini, Artikel Berita islam, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita kemarin, Artikel Berita malam ini, Artikel Berita politik, Artikel Berita terbaru, Artikel Berita war, Artikel ini Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul :
link :

Baca juga



LOMBOK TENGAH, sasambonews.com. Puluhan warga Bebuak Kecamatan Kopang Lombok Tengah (Loteng) mendatangi kantor PDAM Loteng, Senin (9/1) 

Kedatangan mereka menuntut pihak PDAM untuk segera memasang pipa air bersih.
Karena hampir satu tahun desa Bebuak tidak pernah mendapatkan air bersih. Pasca banjir yang ditimpanya. Sehingga membuat saluran air dari Nyeredet tersendat. “Kami sudah satu tahun tidak pernah menikmati air bersih. Lalu mana bentuk tanggungjawab PDAM,” ujar Kepala Desa Bebuak H Puaddi saat diterima di aula PDAM Loteng.

Bahkan, dampak dari lambannya penanganan PDAM ini, tujuh dusun tidak pernah merasakan air bersih. Diantaranya, Dusun Apit Aik, Karang Lebah, Lilin Satu, Lilin Dua, Karang Lebah dan lainnya. “Intinya, kami meminta sambungan PDAM bisa kembali lagi,” pintanya.
style="font-family: sans-serif; font-size: 13.696px; margin: 0cm 0cm 0.0001pt;">
Terpisah, Camat Kopang, Lalu Setiawan mengatakan, persoalan ini sebenarnya dampak dari lambannya PDAM merespon keinginan warga untuk memperoleh air bersih. Padahal, persoalan ini sudah lama dikeluhkan dan diminta oleh warga. Namun, PDAM hingga kini belum ada respon.

Dan selalu berlasan hingga kini belum ada respon dari pemerintah pusat atas usulan yang telah dilakukan. Sebenarnya, kalau persoalan cepat ditanggap oleh PDAM, warga tidak akan datang berbondong-bondong ke PDAM. “ Semua ini adalah dampak dari lambannya PDAM dalam merespon keinginan warga sebenarnya,” singkatnya.

Direktur  PDAM H Lalu Kitab mengatakan, kondisi ini memang terjadi akibat faktor alam. Namun, terhadap presoalan ini pihaknya sudah ada solusi. Dimana, pihaknya akan ambilkan saluran di saluran Gunung Jae menuju ke Bebuak. “Sekarang sudah mulai dikerjakan. Target bulan ini sudah selesai. Dan warga Bebuak akan bisa menikmati air bersih,” tungkasnya. |dk


Demikianlah Artikel

Sekianlah artikel kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel dengan alamat link https://siindonews.blogspot.com/2017/01/lombok-tengah-sasambonews.html

Related Posts :