Pangeran Saudi: Bencana, Jika Trump dan Rusia Deal soal Suriah

Pangeran Saudi: Bencana, Jika Trump dan Rusia Deal soal Suriah - Hallo sahabat Sindonews, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Pangeran Saudi: Bencana, Jika Trump dan Rusia Deal soal Suriah, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Berita, Artikel Berita dini hari, Artikel Berita hangat, Artikel Berita harga, Artikel Berita hari ini, Artikel Berita islam, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita kemarin, Artikel Berita malam ini, Artikel Berita politik, Artikel Berita terbaru, Artikel Berita war, Artikel ini Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Pangeran Saudi: Bencana, Jika Trump dan Rusia Deal soal Suriah
link : Pangeran Saudi: Bencana, Jika Trump dan Rusia Deal soal Suriah

Baca juga


Pangeran Saudi: Bencana, Jika Trump dan Rusia Deal soal Suriah

Pangeran Saudi: Bencana, Jika Trump dan Rusia Deal soal Suriah
Pangeran Arab Saudi, Turki bin Faisal al-Saud, memperingatkan soal bencana yang bisa terjadi di Timur Tengah jika presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, mencapai kesepakatan dengan Rusia soal krisis Suriah. Pangeran Saudi itu menyerukan Trump untuk bekerja sama dengan Riyadh.

Seruan itu, kata dia, untuk melawan ancaman dari Presiden Suriah Bashar al-Assad. Komentar Pangeran Turki bin Faisal disampaikan dalam diskusi di Middle East Institute di Washington DC.

”Jika presiden terpilih Donald Trump membuat kesepakatan dengan Rusia dan Iran soal Suriah, itu akan menjadi langkah yang menjadi bencana,” katanya, seperti dikutip Kuwait News
Agency.

”Karena ada kesepakatan nuklir Iran, kami telah melihat arus besar tentara Iran ke Suriah, yang menimbulkan kematian,” ujar mantan petinggi intelijen Saudi itu menyindir kesepakatan nuklir antara Iran dan enam negara kekuatan dunia (Amerika Serikat, Rusia, Inggris, Prancis, Jerman dan China).

”Trump harus mengepak tas dan berkumpul dengan teman-teman Amerika di Timur Tengah sebelum pelantikannya, dan dia harus membantu untuk menghentikan teroris terbesar dari semuanya, Presiden Assad,”  kata Pangeran Turki bin Faisal, yang dilansir semalam (18/11/2016).

Komentar pangeran Saudi ini muncul beberapa hari setelah Presiden Assad meyakini bahwa Donald Trump akan menjadi "sekutu alami" Suriah  untuk melawan teroris. Rezim Assad telah menyambut gagasan Trump yang akan mengakhiri dukungan AS kepada pemberontak Suriah.

Pangeran Turki bin Faisal yang merupakan mantan duta besar Saudi untuk AS juga meminta Trump mengakui kesepakatan nuklir Iran yang tercapai pada tahun 2015 lalu.

”Saya lebih suka melihat bahwa kesepakatan nuklir ini menjadi langkah pertama dalam membersihkan Timur Tengah dari senjata nuklir. Kami ingin Arab Saudi memiliki perdamaian, “ katanya. - Sindo


Demikianlah Artikel Pangeran Saudi: Bencana, Jika Trump dan Rusia Deal soal Suriah

Sekianlah artikel Pangeran Saudi: Bencana, Jika Trump dan Rusia Deal soal Suriah kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Pangeran Saudi: Bencana, Jika Trump dan Rusia Deal soal Suriah dengan alamat link https://siindonews.blogspot.com/2016/11/pangeran-saudi-bencana-jika-trump-dan_19.html

Related Posts :